Kaka: Milan Belum Habis

Milan - Kemenangan 5-1 yang diraih AC Milan atas Udinese punya banyak makna buat Kaka. Selain mematahkan anggapan kalau dirinya tak cocok dengan Ronaldinho, hasil tersebut sekaligus menegaskan kalau Rossoneri masih penantang Scudetto.Kemenangan meyakinkan atas Udinese jelas mengembalikan kepercayaan diri pemain Milan yang belakangan lebih sering naik turun menyesuaikan dengan performa mereka yang inkonsisten. Lebih jauh, hasil tersebut mengembalikan Diavolo Rosso ke posisi tiga klasemen dengan sembilan angka jarak pemisah menuju Inter Milan di puncak klasemen.Disebut Kaka, kemenangan ini merupakan pembuktian kalau Milan masih mampu bersaing merebut Scudetto. Kemenangan yang juga dia persembahkan buat pendatang baru di San Siro, David Beckham."Kami tunjukkan pada Beckham, bahwa kami masih mampu untuk meraih scudetto," ujar Kaka seperti dikutip dari ansa.it. "Dengan atau tanpa Beckham, musim ini kami belum habis,"Selain menjaga persaingan, kemenangan telak tersebut sekaligus menunjukkan kalau dirinya dan Ronaldinho bisa bekerjsasama dengan baik. Kaka sebelumnya sedikit mengeluhkan perubahan posisi yang harus dia lalui terkait kedatangan Dinho.'Bermain lebih kedepan dan lebih dekat dengan Dinho, saya bisa lebih berguna buatnya dan buat seluruh tim," pungkas dia.

Tunjukkan Konsistensimu, Milan

Milan - Kemenangan 5-1 atas Udinese menunjukkan kalau AC Milan sesungguhnya punya potensi besar untuk jadi kampiun. Ganjalannya adalah penampilan Rossoneri sangat jauh dari yang namanya konsisten.Meski bertanding di kandang sendiri, rasanya tak ada yang berani memprediksikan Milan bakal memetik kemenangan besar saat menjamu Udinese kamerin. Performa yang tak stabil sepanjang musim ini jadi alasan yang lebih dari cukup untuk membenarkan hal tersebut.Tapi Milan tampil luar biasa garang dalam laga yang kemudian berkesudahan 5-1 tersebut. Hasil yang menunjukkan kalau Rossoneri sesungguhnya bisa bersaing ketat dengan Inter Milan di puncak klasemen, asal tidak sering terjebak dalam inkonsistensi."Kami butuh untuk lebih konsisten. Kami punya kualitas yang kami butuhkan untuk memenangi pertandingan," ungkap Wakil Presiden Milan, Adriano galliani seperti diberitakan Channel4.Sudah empat kekalahan diderita Milan sepanjang musim ini. Uniknya kekalahan dan beberapa hasil tak maksimal tersebut justru lebih sering datang saat menghadapi tim-tim kecil. Inilah yang diharapkan Galliani tak terulang lagi di tahun 2009 mendatang, tentunya demi mengejar ketertinggalan sembilan poin atas Inter Milan di puncak klasemen.“Kami terpeleset justru saat menghadapi tim-tim kecil dan bukannya ketika menghadapi tim besar. Di 2008 ini kami mengalahkan Inter dan Juventus dua kali, tapi dalam pertandingan menghadapi Lecce dan Torino kami justru gagal menunjukkan kekuatan kami yang sesungguhnya," pungkas dia.Galliani dan fans Milan mungkin bisa sedikit optimis memandang tahun 2009. Carlo Ancelotti usai kemenangan atas Udinese menyebut kalau dirinya sudah menemukan kekuatan Milan yang sesungguhnya, itu terkait mulai meredanya badai cedera pemain.

Debut Beckham Lawan Roma

Milan - Carlo Ancelotti sudah tak sabar untuk melihat kontribusi David Beckham pada AC Milan. Ia akan memainkan pemain barunya itu di laga pertama Rossoneri di tahun 2009, saat menghadapi AS Roma.Beckham telah hadir di San Siro saat menyaksikan Milan mencukur Udinese 5-1 di laga Seri A hari Minggu (21/12/2008) malam, setelah diperkenalkan kepada publik sebagai anggota terbaru klub tersebut, sebagai pinjaman dari LA Galaxy. Karena kompetisi sedang rehat, dan baru bergulir dua minggu mendatang, agenda debut Beckham bersama Milan adalah pada 10 Januari 2009, saat menghadapi AS Roma."Tentu saja ada tempat untuknya karena dia pemain besar," kata Ancelotti seperti dilansir Goal. "Dia mempersiapkan diri dengan baik dan dia dapat memberikan kontribusi pada tim. Dia dalam kondisi yang bagus. Kalau dia masuk dalam sebelas nama dalam daftar tim, itu karena dia pantas berada di sana." Ancelotti tidak terlalu memusingkan kapan pun Beckham dimainkan. Yang pasti, bergabungnya mantan pemain Manchester United dan Real Madrid ini ke San Siro disambut gembira olehnya. "Saya bertemu dengannya pagi ini dan dia telah disambut dengan sangat baik. Kami semua senang dia berada di sini. Kami semua senang karena kami mendapatkan seorang pemain profesional yang hebat," tukas Ancelotti.

Beckham untuk Piala UEFA

Milan - Beckham akan bermain untuk AC Milan selama tiga bulan, terhitung dari Januari 2009. Karena dalam rentang waktu itu Milan juga berlaga di Piala UEFA, Beckham pun disiapkan untuk tampil di kompetisi itu.Beckham sudah punya kostum Rossoneri dan turut menyaksikan pertandingan tim barunya itu saat menghantam Udinese 5-1 di San Siro, Senin (22/12/2008) dinihari WIB. Ditemani istrinya Victoria, ia duduk di samping Adriano Galliani, setelah diperkenalkan kepada publik di tengah lapangan sebelum pertandingan."Beckham sudah resmi menjadi pemain Milan, meskipun hanya untuk waktu yang singkat," ujar Galliani kepada Sky Sports saat berada di stadion."Kami pernah mencoba menggaetnya di tahun 2007, tapi dia memilih pergi ke Los Angeles. Sekarang dia ingin datang bermain buat kami, tak cuma untuk latihan," sambung orang dunia dua di Milan setelah Silvio Berlusconi itu.Tentang peran Beckham, salah satunya ia mungkin akan dilibatkan dalam kiprah Milan di Piala UEFA, di mana saat ini Andrea Pirlo dkk masih bertahan di babak 32 besar."Kami puas dengan kondisi fisiknya. Dia akan berada di sini untuk sembilan pertandingan liga (Italia), dan kita akan lihat apakah dia akan bermain di Piala UEFA karena dia hanya bisa tampil di putaran pertama knock-out," tukas Galliani.Beckham dalam kontraknya akan meninggalkan Milan pada 9 Maret 2009. Di Piala UEFA, agenda Milan adalah menghadapi Werder Bremen di babak 32 besar pada 19 dan 26 Februari.Jika berhasil mengatasi Bremen, jadwal Milan di babak perdelapan final baru pada 12 Maret, dan itu berarti Beckham sudah kembali ke LA Galaxy.

Menanti Kado Natal Buat Milan

AC Milan pekan lalu menderita kekalahan 2-4 dari Juventus। Kemenangan atas Udinese pekan ini bisa menjadi obat untuk kekalahan tersebut, sekaligus kado Natal yang datang lebih awal।Hingga giornata ke-16 ini Il Rossoneri sudah poin 30, sama dengan yang dimiliki Napoli, si penghuni peringkat tiga. Jumlah poin itu berselisih sembilan dengan penghuni puncak klasemen sementara, Inter Milan, yang juga merupakan rival sekota mereka.Carlo Ancelotti mengakui bahwa Milan memiliki banyak masalah musim ini. Inkonsistennya performa Milan disebakan banyaknya pemain inti yang cedera seperti, Alessandro Nesta, Kaka, Marco Boriello, Mathieu Flamini, Daniele Bonera dan Gennaro Gattuso.Namun, permasalahan itu harus segera dilupakan. Milan akan kembali diuji akhir pekan ini karena mereka akan menghadapi Udinese di Stadion San Siro. Walaupun Udinese berada di peringkat 11, namun Il Zebrette bisa saja menyulitkan Paolo Maldini dkk.Performa Antonio Di Natale dkk sendiri musim ini relatif labil. Sempat memimpin klasemen di awal musim, performa tim besutan Pasquale Marino ini terus melorot ditandai dengan tidak pernah meraih kemenangan sejak pekan ke-10. Apakah Udinese akan menjadi kado Natal yang prematur buat para Milanisti? Atau justru sebaliknya? Kita lihat saja!Sementara itu, tren positif AS Roma dalam sebulan terakhir akan diuji oleh tim asal Sisilia, Catania. Meski Il Lupo harus bertandang Angelo Massimino, tiga poin tetap menjadi target Luciano Spaletti untuk membukukan kemenangan keenam mereka secara beruntun.Sedangkan Inter weekend ini akan bertamu ke Artemio Franchi untuk menghadapi Siena. Pertandingan ini bisa dibilang cukup tricky bagi Inter karena gawang Il Robur musim ini baru kebobolan dua kali bila bermain di depan publik sendiri. Apakah pertahanan kokoh tersebut bisa menahan laju tim asuhan Jose Mourinho yang sedang haus kemenangan untuk mempertahankan posisi mereka di puncak?Juventus, yang performanya tengah menanjak setelah meraih delapan kemenangan dari sembilan pertandingan terakhir, akan dijamu oleh Atalanta di Atleti Azzurri d'Italia. Tiga poin wajib diraih pasukan Claudio Ranieri ini bila ingin terus menempel ketat Nerazzuri di papan atas. Bukan misi yang mudah mengingat Juventus masih dirundung cedera beberapa pemainnya.Peringkat tiga, Napoli akan bermain di stadion Olimpico Turin melawan tim papan bawah Torino. I Partenopei harus waspada pada anak asuhan Walter Novellino, karena mereka harus mengincar tiga angka demi beranjak dari zona degradasi. Belum lagi Napoli akan tampil tanpa andalan mereka, yaitu Ezequiel Lavezzi yang terkena skorsing, serta masih cederanya gelandang Marek Hamsik

Dinho Yakin Milan Masih Bisa Juara

Milan - Bos besar Silvio Berlusconi dan gelandang Gennaro Gattuso sudah menganggap berat perjalanan Milan meraih scudetto. Namun Ronaldinho cukup yakin timnya masih bisa jadi juara.Seperti diberitakan sebelumnya, Berlusconi dan Gattuso menganggap kans Milan untuk memenangi Seri A tidak terlalu besar karena selisih sembilan poin dengan pimpinan kompetisi, Inter Milan, terlalu besar.Walaupun tidak mengatakan secara eksplisit bahwa mereka tak mungkin juara -- Berlusconi menyebut yang penting Milan lolos ke Liga Champions musim depan -- tapi keduanya tidak pula mengisyaratkan keyakinan yang kuat pada kondisi yang berbeda, tidak seperti Ronaldinho."Kami masih memburu titel scudetto," ujarnya kepada Milan Channel. "Milan tim besar dengan pemain-pemain hebat. Saya tetap percaya kami bisa memenangi gelar juara."Pemain terbaik dunia tiga kali itu, walaupun hingga kini masih sering dianggap sebagai "pajangan" Milan, faktanya mampu memberi penampilan cukup impresif bersama Rossoneri. Ia masuk dalam starter reguler dan telah mencetak enam gol di kompetisi domestik."Saya memimpikan banyak piala bersama Milan dan mengukir banyak gol. Saya ingin menunjukkan kelayakan saya yang sesungguhnya, dan saya bahagia di sini," sambungnya.Dinho juga berkomentar dengan Gattuso yang sudah divonis absen sampai akhir musim karena cedera, serta permainannya bersama Kaka, yang dinilai sebagian kalangan tidak klop."Gattuso jiwa klub ini. Saya mengagumi upayanya dan dia selalu memotivasi tim. Dia seorang teman yang luar biasa dan saya berharap dia bisa secepatnya pulih karena kami butuh dia.""Saya oke-oke saja dengan Kaka. Bermain bersama dia itu gampang, juga sebuah keisitmewaan," pungkas mantan pemain PSG dan Barcelona itu.

MILANISTY ATAMBUA: Riwayat Penulis.

MILANISTY ATAMBUA: Riwayat Penulis.

Milan Menyambut Beckham

Milan - Akhir pekan ini ikon sepakbola bernama David Beckham akan mendarat di bakal klub barunya, AC Milan. Sederet acara penyambutan spesial sudah disiapkan untuk bintang gaek Inggris itu. Diumumkan dalam situs resmi Milan, Beckham akan tiba di kota fesyen Italia itu pada hari Sabtu, 20 Desember, dan diyakini akan ditemani oleh istrinya, Victoria. Setelah menyambangi berbagai fasilitas di markas Milan, dan menjalani tes kesehatan, pria berusia 33 tahun itu akan diperkenalkan secara resmi kepada publik sebagai pemain Milan. Jumpa pers dirancang di ruangan eksklusif di stadion San Siro pada jam 7 malam waktu setempat, dan akan disiarkan langsung oleh Sky Italia dan Milan Channel. Keesokan harinya, Minggu, Beckham dipastikan berada di stadion markas klub barunya itu guna menyaksikan pertandingan Paolo Maldini cs melawan Udinese. Di hari Senin ia punya agenda lain di luar Italia dan baru kembali lagi seminggu kemudian. Pekerjaan pertamanya sebagai pemain Milan adalah mengikuti agenda latihan musim dingin di Dubai mulai 29 Desember. Lalu, karena baru boleh dimainkan setelah bursa transfer dibuka per 1 Januari, dan mulai Senin depan pun Seri A rehat tiga pekan, Beckham akan menghadapi debutnya pada 11 Januari, saat Milan bertemu AS Roma di Olimpico. Seperti diketahui, mantan pemain Manchester United dan Real Madrid itu dipinjam Milan dari LA Galaxy untuk jangka pendek. Ia akan berada di Milan sampai akhir Maret, dan selama itu kabarnya ia akan diinapkan di sebuah hotel mewah di daerah pinggiran, Lombardy. Kedatangan Beckham akan menambah kekuatan di lini tengah, sebagaimana Gennaro Gattuso sudah divonis cedera sampai akhir musim. Namun ia tentu saja tidak secara spesifik mengambil peran Gattuso karena karakter permainan dan posisinya tidak sama. "Beckham tidak bisa menjadi penggantiku. Aku tahu Milan sedang mencari, tapi aku tidak tahu siapa yang akan datang. Terserah klub saja," ujar Gattuso kepada Sky seperti dikutip Reuters. "Buatku kedatangan Beckham sebuah hal yang aneh," tandasnya, merujuk pada singkatnya masa peminjaman calon teman barunya itu. “Mungkin akan lebih indah dan tepat kalau dia bertahan satu tahun penuh, kalau dia dikontrak demikian. Satu setengah atau dua bulan terasa aneh buatku." buatku.”

MILAN SEDIKIT LAGI MILIKI SILVA

AC MILAN segera punya pemain baru. Dialah Thiago Silva. Defender Fluminense ini akan terbang ke Milan untuk menandatangani kontrak pada Minggu (14/12) besok. Nama Silva memang telah menjadi target utama Milan selama beberapa bulan terakhir. Tidak hanya Milan yang tertarik, Inter Milan dan Villarreal kabarnya juga sangat ngotot ingin mendapatkan Silva. Inter bahkan telah mencapai kesepatakan pra-kontrak dengan Silva. Sedangkan Villarreal sudah mengajukan penawaran sebesar 5 juta pounds (sekitar Rp81,8 miliar). Tapi akhirnya Milan yang berhasil memenangkan perburuan ini. I Rossoneri dikabarkan siap untuk membeli Silva di bawah angka 9 juta pounds (sekitar Rp147,3 miliar) dengan masa kontrak selama empat tahun. Meski akan segera menandatangani kontrak, Silva belum diperbolehkan untuk bermain memperkuat Milan. Silva baru boleh bermain pada awal musim depan. Hal ini karena Milan telah memiliki kuota penuh atas pemain asing yang dimiliki mereka. (Adek/Foto:Getty Images)

केरास्न्य तुलंग GATTUSO

Milan - Anda takjub melihat ketangguhan Gennaro Gattuso di lapangan? Tak perlu heran karena ternyata selain memiliki fisik yang tegap, sang pemain juga memiliki tulang yang keras. Fakta tersebut terungkap ketika gelandang AC Milan ini naik meja operasi untuk mengobati cedera lututnya. Krystel De Reycke, salah satu dokter bedah yang ikut melakukan operasi terhadap Gattuso mengungkapkan, tim dokter sampai harus mengganti pisau operasi karena kerasnya tulang itu. "Selama operasi kami harus megganti pisau operasi karena Gattuso memiliki tulang yang sangat keras. Ini sangat luar biasa! Belum pernah terjadi hal seperti ini sebelumnya," tandas De Reycke seperti dilansir Channel4. Dari operasi tersebut juga terungkap sebuah fakta lain. Gattuso yang sebenarnya sudah mengalami cedera di bagian ligamen lutut, masih bisa tampil selama 86 menit ketika Milan mengalahkan Catania 1-0. Kok bisa? "Dia memiliki otot yang sangat besar sehingga memungkinkannya untuk melakukan hal tersebut," lanjut De Reycke lagi. "Kini ia akan memakai pelindung selama sebulan yang akan memberikannya mobilitas tanpa batas seperti biasa. Ia lalu akan berjalan dengan memakai kruk selama 10 hari." De Reycke juga mengungkapkan bahwa berbagai perlindungan dan alat bantu lainnya akan kembali digunakan Gattuso selama beberapa bulan kemudian. Ia yakin bahwa dalam waktu empat bulan Gattuso sudah bisa berlari dengan normal.

Leonardo Mengusik Ancelotti

Milan - Kekalahan atas Juventus tidak membuat posisi Carlo Ancelotti digoyang fans atau petinggi klub. Tapi dia bisa jadi akan terusik karena Leonardo ternyata berniat jadi bos di San Siro. Di susunan manajerial Milan, Leonardo kini menjabat sebagai direktur teknik, posisi yang mulai dia jabat musim ini setelah beberapa tahun sebelumnya menjadi scout. Setelah cukup lama bermain di belakang layar Rossoneri, mantan pesepakbola berusia 39 tahun itu berniat mencari tantangan baru dengan menjadi pelatih. "Hubungan saya dengan Milan membuat saya memikirkan banyak hal positif, dan suatu hari nanti akan sangat menyenangkan jika saya bisa menjadi pelatih. Saya juga ingin melatih timnas Brasil, tapi Milan adalah prioritas utama saya," ungkap Leonardo seperti diberitakan Goal. Entah kapan Leonardo bisa mewujudkan harapannya itu. Yang pasti posisi Carlo Ancelotti kini masih relatif aman meski akhir pekan lalu Milan ditundukkan Juventus 2-4 yang membuat mereka tercecer sembilan poin dari Inter Milan di puncak klasemen. Tak seperti di awal musim, di mana Milan menelan dua kekalahan beruntun dan berbuntut dipanggilnya Carletto, kondisi Paolo Maldini cs yang tak mampu bersaing dengan Juve dan Inter kini sepertinya belum membuat resah para petinggi klub. Leonardo pun memberikan sedikit analisanya terkait perebutan Scudetto musim ini. Pria bernama lengkap Leonardo Nascimento de Araujo itu menyebut kalau Nerazzurri merupakan kandidat kuat juara, peluang Milan menjegal seteru sekotanya itu masih terbuka dengan catatan dilakukan perbaikan di beberapa lini. "Inter sangat kuat dan mereka adalah tim yang memiliki segala karakteristik untuk memenangi Scudetto. Jika kami ingin memenanginya, kami harus melakukan perbaikan di beberapa area. Dan jika kami bisa melakukannya, maka kami akan bisa lebih kompetitif," pungkas pria yang 'menemukan' Kaka dan membujuk Alexandre Pato berlabuh di San Siro itu. Leonadro memperkuat Milan dalam kurun 1997-2001 setelah dibeli dari Paris St. Germain. Selama empat musim berseragam hitam-merah dia mampu mengukuhkan dirinya menjadi salah satu pemain terbaik yang pernah dipunya Milan, total 62 gol dia bukukan selama membela Diavolo Rosso. ( din / roz )

BERLUSCONI PESIMIS MILAN SCUDETTO

Milan, BOLASportsLine/fi Meski kompetisi Serie A masih menyisakan paruh musim kedua. Namun, bos AC Milan, Silvio Berlusconi mulai pesimis dengan usaha Rossoneri dalam merebut Scudetto. Kekalahan 2-4 dari Juventus awal pekan ini membuat Milan terlempar dari persaingan menuju titel juara Serie A.

"Scudetto tampaknya mulai lepas dari genggaman kami. Selisih sembilan poin dari pemimpin klasemen jelas sangat banyak," ucap Berlusconi pada Football Italia, Rabu (17/12). "Target objektif kami yakni kembali masuk ke Liga Champion," tambah Perdana Menteri Italia itu.

"Kami akan mencoba untuk memperpendek jarak dan akan lebih berusaha di kompetisi eropa seperti Liga Champion," kata Belusconi.

Dalam beberapa tahun terakhir, Milan memang lebih fokus untuk berprestasi pada kompetisi eropa. Setelah berhasil merebut tropi Piala Dunia antar klub tahun lalu, perjalanan Milan di kompetisi domestik sedikit melemah. Alhasil, Paolo Maldini dkk., terlempar dari empat besar Liga Italia dan harus berlaga di Piala UEFA.

"Saya pikir kami kali ini kami layak untuk menembus Liga Champion," tegas Presiden Milan itu.

Terakhir kali Il Diovolo mengangkat tropi Scudetto pada tahun 2004. Meski sempat menjuarai Liga Champion pada tahun 2007, dominasi Milan di Serie A seakan kalah dari kehebatan seteru abadinya Inter Milan.